6 Tips Memulai Usaha Sampingan di Rumah Agar Menghasilkan

Merencanakan peluang usaha sampingan di rumah

Kenapa harus memiliki usaha sampingan di rumah? Rutinitas di kantor seringkali membawa kejenuhan. Yang dikerjakan biasanya monoton, itu-itu saja, itu-itu lagi.

Apalagi bila itu dilakukan sudah bertahun-tahun. Hari Senin datang lagi, dan seringkali menjadi hari kebosanan. Saat itulah seseorang mulai mencari jalan keluar untuk mengusir kebosanannya. Salah satunya dengan memikirkan untuk membuka usaha di rumah.

Pada saat seseorang memikirkan untuk memulai membuka usaha di rumah, yang paling sering terjadi adalah kita bingung mau bikin usaha apa.

Mau bikin toko kelontong? Buka salon? Bikin usaha tambal ban? Bikin warung makanan? Bikin usaha jasa? Bikin usaha laundry? Mau buka usaha cuci mobil? Mau buka usaha rental mobil? Atau mau serius dalam usaha bisnis di internet? Peluang bisnis herbal? Bisnis MLM atau bisnis jaringan? dan seterusnya.

Kiat kiat menciptakan peluang usaha sampingan di rumah

Tulisan ini secara singkat akan menguraikan tips-tips dasar untuk memilih dan memulai peluang bisnis usaha di rumah.

1. Pilih bisnis yang prospeknya cerah

Faktor ini menjadi pertimbangan utama. Berbisnis kan untuk mencari untung, bukan mencari rugi. Walaupun awalnya niat bisnis hanya untuk mengisi waktu senggang, tapi berbisnis tetap harus mempertimbangkan faktor ekonomis, mengeluarkan sekecil-kecilnya dan mendapatkan untung sebesar-besarnya. Karena itu pandai-pandailah untuk memilih bisnis yang memiliki prospek bagus.

Siapa mau berbisnis tapi prospeknya suram? Hehe Tapi ingat, dalam membaca prospek sebuah bisnis bukan semata2 mengikuti trend.

Baca Juga  Strategi Target Pemasaran Buket Bunga Yang Potensial

Trend tidak selalu menjadi arah untuk menentukan sebuah bisnis cerah atau tidak. Trend hanya sekedar ilustrasi penunjuk saja dan referensi semata. Yang paling penting adalah kita bisa kreativitas dan kalau perlu justru menciptakan trend.

Sebelumnya sudah di ulas mengenai peluang usaha yang menjanjikan dengan modal kecil yang dapat dijadikan sumber referensi rencana bisnis tahun ini.

2. Jadikan usaha di rumah sebagai aset

Lebih jauh lagi soal usaha di rumah, sebaiknya sejak awal bisnis sampingan di rumah mulai dipikirkan untuk tidak semata-mata mendapatkan penghasilan tambahan saat itu saja.

Akan tetapi ada baiknya mulai memikirkan bagaimana bisnis bisa menjadi tambahan modal dan aset yang bisa diandalkan di masa yang akan datang.

Orientasi bisnis yang Anda susun sebaiknya mulai memikirkan apakah bisnis ini bisa dipertahankan untuk Anda saja, atau sampai ke anak cucu alias diwariskan.

Selain itu sebagai sebuah aset keluarga yang penting, pada akhirnya nanti bisnis yang Anda geluti justru memberikan kontribusi ekonomis yang jauh lebih tinggi daripada gaji rutin bulanan.

3. Bisnis yang modalnya terjangkau

Semua yang besar tumbuh dari yang kecil. Tidak ada perkembangan ajaib dalam sebuah proses. Semua ada tahapan-tahapannya. Hitung kembali modal yang Anda miliki dan pikirkan bisnis apa yang cocok untuk bisa dijalankan oleh Anda dan keluarga.

Baca Juga  7 Ide Cara Mendapatkan Modal Bisnis Untuk Mahasiswa Yang Mulai Belajar Wirausaha

Menghitung anggaran secara detail merupakan cara awal yang bisa dilakukan untuk meminimalisasi resiko. Jadi tidak besar pasak daripada tiang. Bermimpi untuk mendapatkan keuntungan besar dari modal yang tidak seberapa, alih-alih uang hilang dan keinginan bisnis malah lenyap.

4. Kombinasikan kreativitas dan insting

Dulu ketika seseorang memulai menjual air minum dalam kemasan, semua orang menertawakan. Air putih kok dijual, tapi setelah saat ini tak satupun kegiatan dalam kehidupan sehari-hari yang bisa terlepas dari air putih dalam kemasan, orang lalu berpikir ulang. Dalam bisnis memang diperlukan kreativitas, bahkan kalau perlu yang revolusioner.

Selain itu soal bisnis adalah insting. Bagaimana insting Anda bekerja dalam menangkap sebuah peluang bisnis. Tanpa insting dan keberanian mengambil resiko, niscaya keinginan berbisnis hanyalah merupakan keinginan saja tanpa action apapun.

5. Lakukan perencanaan matang

Jangan terlalu percaya dengan apa yang dikatakan oleh orang dan seolah menjadi suatu kebenaran, bahwa membuka usaha kecil di rumah itu gampang. Tidak sulit. Oh tidak … tanyakan kepada yang sudah pernah jatuh bangun merintis usaha di rumah, semuanya itu butuh perjuangan dan jatuh bangun pula.

Itu artinya, bisnis di rumah tidak selalu mudah. Butuh ketekunan dan semangat baja untuk mulai serius dalam menjalankan usaha di rumah.

6. Manfaatkan kecanggihan teknologi untuk bisnis

Ya itu betul. Sekarang zaman sudah berubah. Setiap hari kita tidak bisa lepas dari alat komunikasi dan teknologi. Walaupun membuka usaha kecil di rumah, jangan lupa untuk terus update kecanggihan teknologi komunikasi yang bisa dipakai untuk mendukung usaha Anda.

Baca Juga  Ini yang Tidak Diajarkan di Bangku Kuliah Tentang Menjadi Entrepreneurship

Internet sudah menjadi kebutuhan utama. Semua orang memiliki akun Facebook dan Twitter. Kalau usaha kita tidak responsif dengan perkembangan ini, maka sedikit banyak Anda kehilangan pasar dari usaha Anda.

Written by Micko Ananta

Blogger dengan pengalaman dalam SEO dan pengolahan konten di website dan media sosial dari salah satu perusahaan telekomunikasi selama 3 tahun di Jakarta.