Apakah jasa pinjaman dana tanpa jaminan melalui rentenir masih menjadi solusi uang cepat yang bisa di andalkan untuk memenuhi kebutuhan finansial anda?
Dengan prosedur serta syarat yang begitu mudah, tampaknya jasa rentenir masih cukup marak dan banyak dibutuhkan oleh masyarakat yang menginginkan pinjaman uang tanpa proses yang panjang.
Hal ini memang seringkali menjadi pilihan yang tidak bisa ditolak ketika seseorang sedang membutuhkan kucuran dana segar secara mendadak, sedangkan mereka tidak memiliki jaminan ataupun mampu melengkapi dokumen yang bisa mendukung untuk mengajukan kredit atau pinjaman kepada lembaga keuangan resmi seperti bank.
Pertimbangan untung rugi meminjam uang pada jasa rentenir
Secara umum, mengajukan pinjaman uang kepada jasa rentenir memang cukup mudah tanpa memerlukan jaminan ataupun syarat yang rumit.
Cukup dengan modal KTP atau KK yang sah, biasanya pihak pemberi pinjaman sudah bisa dengan segera mencairkan dana dengan kesepakatan yang harus di tepati oleh peminjam.
Meskipun nilai pinjaman memang tidak bisa dengan jumlah yang besar, akan tetapi kemudahan ini seringkali di anggap sebagai penolong paling cepat untuk mengatasi kebutuhan dana mendesak.
Adapun ketentuan yang harus disepakati oleh peminjam diantaranya mengenai:
- Potongan sekitar 5 sampai 10 % dari total pinjaman yang di bilang biaya administrasi
- Jangka waktu pelunasan (cicilan)
- Bungan pinjaman yang harus dibayar oleh peminjam
Meskipun tidak ada badan hukum yang menaungi jasa keuangan ini, pada umumnya pihak rentenir tetap akan membuat surat perjanjian yang di tanda tangani oleh peminjam supaya ada tanggung jawab atas dana yang diterimanya.
Kerugian yang jarang di sadari saat meminjam uang pada rentenir
Kemudahan proses sampai pada tahap penerimaan dana pinjaman pada awalnya memang cukup membantu dan berjalan lancar.
Akan tetapi apabila anda kurang berhati hati dalam mengelola pinjaman rentenir ini, maka resiko yang cukup fatal dapat menghampiri anda kemudian hari.
Yang tampak paling jelas ialah bahwa jasa pinjaman dana rentenir ini sendiri memang tidak menggunakan dasar hukum keuangan sesuai dengan standar Bank Indonesia yang mengatur tentang semua bentuk transaksi keuangan.
Sehingga apabila suatu ketika anda sedang bermasalah, seperti cicilan macet dan sebagainya, maka bersiaplah untuk menghadapi beberapa persoalan diantaranya:
- Besarnya bunga pinjaman yang tidak mengikuti aturan BI
- Bunga akan berbunga jika cicilan menunggak
- Resiko terjadinya tindakan anarkis dari pihak penagih
Meskipun sudah tegas bahwa praktik rentenir memang di larang secara hukum negara dan hukum agama, akan tetapi kembali pada sikap masyarakat sendiri yang cenderung lebih membutuhkan dana tanpa melalui prosedur yang panjang.
Solusi alternatif pinjaman dana tanpa menggunakan jaminan
Menyikapi situasi seperti yang sudah dijelaskan di atas, sebenarnya masih banyak solusi yang lebih bijak untuk mengatasi beragam persoalan keuangan dengan prosedur yang benar dan tentunya lebih aman.
Beberapa alternatif sumber dana pinjaman selain jasa rentenir yang paling direkomendasikan di antaranya ialah:
- Pinjaman dana tunai tanpa kartu kredit
- Kredit tanpa agunan (KTA) dengan bunga rendah
- Pinjaman uang online langsung cair
- Pinjaman koperasi
Dari ke empat contoh alternatif dana pinjaman di atas sebenarnya koperasi ialah yang paling direkomendasikan karena selain cukup dengan bergabung menjadi anggota, bunga yang dikenakan biasanya juga sangat ringan bahkan keuntungannya juga akan kembali pada anggota itu sendiri.